WG and TT Meeting
with Konsultan Karvak
Progress Project
@IPG.IP Ofice
18 May 2015
1.
Pak
Ozzie
Dari seluruh
wilayah yang dicover dari data lidar dan foto Border Area yang didata konsultan 200 M dari
bibir pantai dan itu sesuai dengan TOR.
2.
Ibu
Dewi
Progres Report
Data Acquisition 100 % up to date 16 May 2015. Di dalam interim Report V.
Pesawat yang
satu sudah ditarik ke Indonesia dan satu lagi ready untuk reflight bila ada
data yang tidak memenuhi standar Quality Control (QC) dan memang rusak baik
dari foto yang ditutupi awan maupun sapuan LiDAR..
Progress untuk data
Processing secara keseluruhan sudah mencapai 72,82 %
Qualitity Control
untuk data dapat dilakukan seperti:
Mengecek PPM
Noise
Overlapping
LiDAR Intensity
Orthophoto Image
Edge matching
Vertical
Cloud Cover
AT
Sigma
RMS Error
Residual
QC membandingkan
ICP dengan foto yang diambil untuk mengetahui RMS error juga termasuk :
-
BM and ICP installation
-
BM and ICP Coordinate
Persiapan
workshop
Peserta telah
dibagi sesuai dengan institusi, dan materinya ada 9 yang akan dipresentasikan.
Workshop II direncanakan
akan diadakan pada minggu ke 4 bulan June 2015
Untuk Capacity Building
Level Manager direncankan akan diadakan pada minggu ke 2 bulan June 2015 dan
tempat yang direncanakan adalah di Hotel Timor Dili Timor Leste.
Untuk informasi Peta
yang akan dihasilkan dari project ini konsultan telah berkoordinasi dan diskusi
dengan TT Koordiantor tetapi tidak menutup kemungkinan kepada WG dan TT bias memberikan
koreksi dan masukan guna memperbaiki :
Legenda
Map Design
Map Layout
Penomoran
Standard
Histori –
histori yang perlu di masukan yang akan memberikan kesan kepada pembaca peta.
3.
Pak
Sofan
Kami secara teknis mengambil data melewati
200 M tetapi izin kami yang membatasi akan data yang lebih dari 200 M tersebuk
sehingga sulit untuk diserahkan kepada Timor Leste.
Untuk workshop direncanakan tanggal 25 May 2015
dan perlu ditetapkan pada rapat ini hari fixnya hari apa, termasuk undangan
konsepnya sudah ada tinggal disapprove oleh Pak Helder Lopes dan jumlah peserta
yang akan diundang.
4.
Diskusi
Pak Raimudo
Bagaimana dengan
perairan dangkal?
Bisa tidak studi
tentang itu?
Pak Sony
Kami tidak
mengambil perairan dangkal dan untuk data batimetri pengukuran dengan batimetri
dan perlu survey batimetri.
Prof Ketut
Data beda jadi
tidak bisa karena kelemahannya lidar itu data yang berhubungan dengan air tidak
bias dicover, dan data yang Untuk dibagian perairan harus melakukan survey
batimetri.
Pak Helder Lopes
Apakah proyek
diextend atau tidak?
Rekomendasinya
jangan diextend karena projectnya nilai nominalnya besar.
CB II yang telah
di lakukan di Bandung berhubung Chairman tidak ada waktu maka diwakili oleh Pak Roger.
Pesan kesan CB II
Fabiola
Materi terakhir
City engine hanya demo saja dari ESRI dan kalau bisa bisa dipraktek.
Pak Dinis
Microstation
kami tidak ada software untuk memprakteknya di Dili.
Workshop I
Pak Helder Lopes
Siapa yang
Assign undangan?
Tanggal 19 May
2015 Jam 08 :00 saya Assign undangan, mekanisme koreksinya langsung diemailkan
setelah selesai rapat supaya bias saya berikan masukan.
Undangan International
NGO ditegaskan pada isi undangan agar mendelegasikan staff teknisnya saja pada
workshop I ini dan yang Decision makernya nanti pada workshop ke 2 karena pada
workshop pertama ini menekankan pada potential pengguna saja.
Pak Sony
Workshop I
Sesuai dengan
TOR yang ada Workshop pertama itu Hanya untuk sterim commite tetapi tidak
menutupi kemungkinan bias mengundang International juga.
Pak Ozzie
Sesuai dengan
idealnya kita sangat mengharapkan prof hadir.
Pak Sony
Untuk pekerjaan processing
dan keseluruhannya sebelum akhir kontrak project bisa selesai
Pelaksanakan QC
konsultan dengan TT Coordinate saling koordinasi.
Masa warranted untuk
project sesuai TOR.
Pak Helder
Prof Ketut Harus
lihat QC dengan teliti sebelum ke Vice Finance dijamin oleh Prof dan TT.
Pak Ozzie
Kalau untuk SDI
prof harus merangkum semua materi bagaimana membangun kelembagaan sampai pada
hukumnya dan bisa membawa referensi dari bpn dan BIG.
Kalau bisa
membuat sessi khusus kepada kementerian terkait yang menanggani data spatial
diluar dari workshop.(Pak Totok)
Untuk garis 0
pantai bisa di estimasi pada saat pasang dan pada saat surut kita bisa langsung
di ketahui langsung dengan MSL.
Untuk Legenda
peta dalam minggu ini harus diputuskan bahasa apa yang digunakan.
